1.
Perbedaan ideologi komunis,
ideologi liberal,dan pancasila
Menurut AL Marsudi ideologi berasal dari kata
Yunani yaitu idein yang berarti melihat, atau idea yang berarti raut
muka, perawakan, gagasan, buah pikiran, dan kata logia yang berarti
ajaran. Dengan demikian ideologi adalah ajaran atau ilmu tentang gagasan dan
buah pikiran atau science des ideas.
Menurut Marxisme ideologi diartikan sebagai pandangan hidup yang dikembangkan
berdasarkan kepentingan golongan atau kelas sosial tertentu dalam bidang poltik
atau sosial.
Puspowardoyo (1992) menyebutkan bahwa ideologi dapat dirumuskan sebagai komplek
pengetahuan dan nilai yang secara keseluruhan menjadi landasan bagi seseorang
atau masyarakat untuk memahami jagad raya dan bumi seisinya serta menentukan
sikap dasar untuk mengolahnya.
Jadi ideologi dapat kita artikan sebagai suatu gagasan dan buah pikiran yang
dikembangkan secara keseluruhan yang tersusun sistematis untuk mewujudkan
tujuan dan cita- cita suatu Negara.
A. Ideologi Pancasila
Sebagaimana yang dikemukakan oleh Alfian (BP7 Pusat,1991 : 192), Pancasila
telah memenuhi syarat sebagai ideologi terbuka khususnya di Negara Republik
Indonesia. Sebagai ideologi terbuka Pancasila memberikan orientasi ke depan,
mengharuskan bangsanya untuk selalu menyadari situasi kehidupan yang sedang dan
akan dihadapinya, terutama menghadapi globalisasi dan era keterbukaan dunia
dalam segala bidang. Pancasila sebagai ideologi terbuka memiliki dimensi
– dimensi idealitas, normatif, dan realitas.
B.
Liberalisme
Jika dibandingkan
dengan ideologi Pancasila yang secara khusus norma-normanya terdapat di dalam
Undang-Undang Dasar 1945, maka dapat dikatakan bahwa hal-hal yang terdapat di
dalam Liberalisme terdapat di dalam pasal-pasal UUD 1945, tetapi Pancasila
menolak Liberalisme sebagai ideologi yang bersifat absolutisasi dan determinisme.
Liberalisme merupakan
paham yang memberikan penekanan kebebasan individu ssehingga kesejahteraan
bukan menjadi tanggung jawab negara.
C. Komunisme
Komunisme sebagai anti Kapitalisme menggunakan
sistem Sosialisme sebagai alat kekuasaan sebagai prinsip semua adalah milik
rakyat dan dikuasai oleh negara untuk kemakmuran rakyat secara merata.
Komunisme sangat membatasi demokrasi pada rakyatnya sehingga Komunisme juga
disebut anti Liberalisme.
Dalam Komunisme perubahan sosial harus dimulai
dari peran Partai Komunis. Jadi perubahan sosial dimulai dari buruh, namun pengorganisasian buruh hanya dapat
berhasil jika bernaung di bawah dominasi partai.
2. Perbandingan ideologi
Pancasila dengan ideologi Liberalisme, Komunisme, Sosialisme.
IDEOLOGI
ASPEK
|
LIBERALISME
|
KOMUNISME
|
PANCASILA
|
POLITIK HUKUM
EKONOMI
AGAMA
PANDANG-AN TERHADAP INDIVIDU DAN MASYARA-AT
CIRI KHAS
|
-
Demokrasi liberal
-
Hukum untuk
melindungi individu
-
Dalam politik
mementingkan individu
- Peran negara kecil
- Swasta mendominasi
- Kapitalisme
- Monopolisme
- Persaingan bebas
- Agama urusan pribadi
- Bebas beragama
· Bebas memilih agama
· Bebas tidak beragama
- Individu lebih
penting dari pada masyarakat
- Masyarakat diabdikan
bagi individu
- Penghargaan atas HAM
- Demokrasi
- Negara hokum
- Reaksi terhadap
apsolutisme
|
- Demokrasi rakyat
- Berkuasa mutlak satu
parpol
- Hukum untuk
melanggengkan komunis
- Peran negara dominan
- Demi kolektivitas
berarti demi negara
- Monopoli negara
- Agama candu
masyarakat
- Agama harus
dijauhkan dari masyarakat
- Individu tidak penting
- Masyarakat tidak
penting
- Kolektivitas yang
dibentuk negara lebih penting
- Atheisme
- Dogmatis
- Otoriter
- Ingkar HAM
- Reaksi terhadap
liberalesme dan kapitalisme
|
- Demokrasi
Pancasila
- Hukum untuk
menjunjung tinggi keadilan dan keberadaban individu dan masyarakat
- Peran negara ada
untuk tidak terjadi monopoli, yang dirugikan rakyat
- Bebas memilih salah
satu agama
- Agama harus menjiwai
dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara
-Individu diakui keberadaanya
- Masyarakat diakui
keberadaannya
- Individu akan punya arti apabila hidup di tengah masyarakat
- Keselarasan
keseimbangan, dan keserasian dalam setiap aspek kehidupan
|
3. Kesimpulan
Dari pembahasan tersebut dapat disimpulkan
bahwa Pancasila adalah bagian dari Ideologi bangsa yang diangkat dari nilai –
nilai adat istiadat kebudayaan serta nilai religius yang terdapat dalam
pandangan hidup masyarakat Indonesia. Ideologi dapat diartikan sebagai suatu gagasan
dan buah pikiran yang dikembangkan secara keseluruhan yang tersusun secara
sistematis untuk mewujudkan tujuan dan cita- cita suatu Negara. Pancasila
sebagai Ideologi bangsa menunjukkan adanya keseimbangan ide dan gagasan serta
tidak bersifat absolute dalam memandang manusia dan kehidupan bernegara,
sedangkan Liberalisme, Komunisme lebih bersifat mutlak atau totaliter. Keduanya
juga cenderung menutup mata akan adanya dampak individualisme dan persaingan.
Selain itu, jika dibandingkan dengan Pancasila, Sosialisme sering dikatakan
sebagai antitesa Kapitalisme, yang tingkah laku ekonomi dikuasai oleh
kepentingan untuk memperoleh keuntungan maksimal lewat persaingan bebas, sistem
pasar, dan harga.
sumber : http://iramajapanay.blogspot.com/2012/05/perbandingan-pancasila-dengan-ideologi.html
Website paling ternama dan paling terpercaya di Asia
BalasHapusSistem pelayanan 24 Jam Non-Stop bersama dengan CS Berpengalaman respon tercepat
Memiliki 8 Jenis game yang sangat digemari oleh seluruh peminat poker / domino
Link Alternatif :
arena-domino.net
arena-domino.org
100% Memuaskan ^-^